Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pedro Acosta ingin menghabiskan jeda musim panas dengan berkunjung secara langsung ke markas KTM. Dia ingin meminta penjelasan setelah performa stagnan yang dialaminya.
Debut impresif rookie ajaib dari tim Red Bull GASGAS Tech3 mengalami tantangan setelah dua seri beruntun dilalui tanpa catatan podium.
Pada balapan MotoGP Jerman pada Minggu (7/7/2024) lalu, Acosta cuma bisa finis ketujuh dan tak sekalipun terlibat dalam persaingan untuk posisi tiga besar.
Mengendarai motor pabrikan KTM RC16, Acosta bak terbentur dengan dominasi pasukan Ducati Desmosedici GP yang dalam enam balapan terakhir selalu menyegel seluruh tangga podium.
Kegagalan meraih kemenangan di Jerman sekaligus menutup peluang Acosta untuk memecahkan rekor Marc Marquez sebagai pemenang lomba termuda di kelas premier.
Musim panas hendak dimanfaatkan Acosta dengan 'bersilaturahmi' ke markas KTM di Mattighofen, Austria, bareng kepala krunya, Paul Trevathan, dan seorang teknisi suspensi.
"Selalu lebih baik untuk membicarakan hal-hal secara empat mata," ucap si Hiu dari Mazarron, julukan Acosta, seperti dikutip dari GPOne.com.
"Meski saya akan berada di sana selama seminggu, atau entah berapa lama, setiap hari akan ada pertanyaan baru, hal-hal baru untuk dilakukan dan orang-orang untuk ditemui."
Acosta sebenarnya telah menunjukkan bahwa kehadirannya di MotoGP sebagai bintang muda setelah Marc Marquez pantas untuk dinantikan.