Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Olimpiade Paris 2024 - Jurus Anti Rugi Rexy Mainaky untuk Ganda Putri Malaysia yang 1 Grup dengan Apriyani/Fadia

By Delia Mustikasari - Sabtu, 13 Juli 2024 | 11:00 WIB
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti saat berpose di podium juara Hong Kong Open 2023, bersama peraih runner-up, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia) di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Hong Kong, Minggu (17/9/2023). (PBSI)

Mereka memiliki rekor menang-kalah 1-6 kontra Chen/Jia, 3-2 vs Matsumoto/Nagahara, dan 3-3 melawan Apriyani/Fadia.

Baca Juga: Leo/Daniel dan Fikri/Bagas Ditukar pada Japan Open 2024

Sebagai catatan, belum ada pasangan ganda putri asal Malaysia yang pernah meraih medali pada Olimpiade.

Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, melakukan persiapan menuju Olimpiade Paris 2024 dengan memiliki sparring partner dari Indonesia. 

Duo ini yakin mereka berada dalam kondisi terbaik untuk tugas Olimpiade pertama mereka dengan melakukan latih tanding dengan ganda putra Indonesia, termasuk keponakan peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008, mendiang Markis Kido.

Ganda putri peringkat ke-13 dunia itu telah berlatih bersama empat mantan ganda putra pelatnas Cipayung sejak Februari untuk mempertajam permainan menyerang mereka.

Bahkan, empat pemain ganda putra Indonesia ini juga akan bergabung dengan mereka untuk pusat pelatihan timnas bulu tangkis Malaysia selama dua minggu di Paris.

Muralitharan mengatakan bahwa sesi berkualitas telah membantu mereka mengembangkan variasi dalam permainan mereka.

"Masing-masing mempunyai karakteristik berbeda. Hal sangat membantu kami belajar dan beradaptasi dengan permainan dan taktik yang lebih luas karena gaya bermain mereka yang berbeda," kata Muralitharan dilansir dari The Star.

Keempat ganda putra Indonesia tersebut  adalah Ade Yusuf, Gerardo Rizqullah, Rian Swastedian, dan Alfian Firsada.