Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Grand Final Proliga 2024 - Boy Arnez Cedera, Apakah Akan Tampil pada Laga Puncak Hadapi Bhayangkara?

By Delia Mustikasari - Kamis, 18 Juli 2024 | 00:15 WIB
Outside hitter Jakarta LavAni Allo Bank Electric, Boy Arnez Arabi, dan asisten pelatih, Samsul Jais, saat konferensi pers setelah pertandingan melawan Jakarta STIN BIN pada putaran kedua babak final four Proliga 2024 di Semarang, Jawa Tengah, 13 Juli 2024. (WAHID FAHRUR ANNAS/BOLASPORT.COM)

"Pendiri kami, pak SBY, selalu menekankan tidak ada resep ajaib dalam meraih kemenangan," tutur Ossy.

"Intinya adalah kerja keras, latihan yang keras, harus serahkan segala sesuatunya kepada Allah." Jadi betul-betul itu yang kami lakukan dalam menghadapi setiap putaran final four."

"Alhamdulillah kemarin dengan modal 6 kemenangan, tentu menambah semangat dan motivasi para atlet,"

"Para pemain dan tim juga ingin mempersembahkan yang terbaik bagi masyarakat pecinta bola voli."

"Terutama kami ingin LavAni kami bisa jadi tim pertama yang mendapatkan hattrick juara tiga kali berturut-turut untuk klub putra."

"Ini juga menjadi modal dan semangat untuk para pemain. Tuhan memberikan kesempatan bagi LavAni dan itu yang harus betul-betul dijalani para pemain."

"Dari hasil pertemuan kami tahun ini dengan Bhayangkara, kami bisa melakukan yang terbaik dan untuk grand final nanti.

"Head coach Nicolas Vives tentunya memiliki strategi khusus dan juga bagaimana kemampuan dia dalam menganalisa tim lawan, apa yang akan dilakukan. Itu yang akan kami siapkan."

"Rencana di lapangan mudah-mudahan semuanya berjalan dengan baik. Yang pasti, semangat tim sangat kuat untuk grand final nanti."

Menurut Ossy yang harus diwaspadai dari Bhayangkara adalah semangat yang sangat tinggi dalam mengalahkan LavAni.