Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ternyata Ini Alasan Erik ten Hag Tak Jadi Dipecat Man United

By Ade Jayadireja - Selasa, 23 Juli 2024 | 06:30 WIB
Reaksi Erik ten Hag dalam duel Man United di markas Crystal Palace pada lanjutan Liga Inggris di Selhurst Park (6/5/2024). (ADRIAN DENNIS/AFP)

"Kami semua sadar bahwa musim lalu berada di bawah standar yang diperlukan di Premier League dan Liga Champions," ucap Ashworth.

"Tantangan kolektif kami adalah untuk mencapai level tersebut lebih jauh lagi secara konsisten."

"Tugas saya bersama Jason adalah menciptakan struktur pendukung dan lingkungan yang tepat di sekitar Erik, staf, dan pemain untuk mewujudkannya,” pungkas mantan direktur olahraga Newcastle United itu.

Dua musim pertama Ten Hag di Manchester United berjalan sangat berliku.

Musim perdana menukangi The Red Devils, 2022-2023, figur asal Belanda itu membawa timnya finis sebagai peringkat ketiga klasemen Liga Inggris dan memberi gelar Piala Liga Inggris.

United nyaris menggondol trofi Piala FA pada musim tersebut, tapi berakhir menjadi runner-up akibat kekalahan dari Manchester City dalam laga final.

Maju ke edisi 2023-2024, United asuhan Ten Hag mengalami penurunan prestasi.

Mereka menduduki tangga kedelapan di klasemen akhir liga domestik.

Nasib United dalam ajang Liga Champions bahkan lebih apes dengan menjadi juru kunci Grup A.

Namun, Ten Hag setidaknya memberikan obat pelipur lara buat Man United setelah mempersebahkan titel Piala FA.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P