Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024 - Lakoni Laga Menentukan Lawan Fajar/Rian, Ganda Putra Prancis Jalur Wildcard Tak Gentar

By Nestri Y - Senin, 29 Juli 2024 | 12:00 WIB
Ganda putra Prancis, Lucas Corvee/Ronan Labar saat menjalani babak penyisihan grup Olimpiade Paris 2024 di Porte de la Chapelle Arena, Prancis, Sabtu (27/7/2024). (DAVID GRAY/AFP)

BOLASPORT.COM - Ganda putra Prancis, Lucas Corvee/Ronan Labar, membawa tekad besar jelang jumpa laga menentukan lawan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di fase grup Olimpiade Paris 2024.

Nasib kurang menyenangkan menimpa Fajar/Rian jelang pertandingan krusial melawan wakil tuan rumah, Corvee/Labar di Porte de la Chapelle Arena, Prancis, Senin (29/7/2024).

Laga tersebut semestinya jadi laga kedua babak penyisihan Grup C yang dilakoni Fajar/Rian dengan bekal satu kemenangan dari laga fase grup sebelumnya.

Namun, poin duo FajRi dari laga sebelumnya ketika melawan ganda putra Jerman, Mark Lamsfuss/Marvin Seidel, pada akhirnya harus hangus.

Hal tersebut disebabkan karena pasangan Jerman yang hari ini memutuskan mundur dan tidak tampil di sisa laga penyisihan grup mereka.

Walhasil, para kontestan grup yang paling terdampak adalah Fajar/Rian yang poinnya dihitung masih nol.

Baca Juga: Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024 - Ganda Putri Malaysia Butuh Kemenangan atas Apriyani/Fadia untuk Akhiri Penantian 8 Tahun

Memang, Corvee/Labar pun statusnya juga tidak enak karena di laga sebelumnya melawan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, mereka kandas.

Tetapi dengan mundurnya pasangan Jerman, situasi Corvee/Labar dan Fajar/Rian sekarang seolah imbang karena sama-sama belum dapat poin dari kemenangan.

Untuk itu, laga hari ini melawan wakil tuan rumah akan sangat menentukan nasib Fajar/Rian, jika tak ingin ambil risiko lebih berat saat nanti melawan Rankireddy/Shetty di pertandingan terakhir fase grup.

Fajar/Rian pun mesti waspada dengan tekad besar Corvee/Labar yang perjuangannya hingga tembus ajang Olimpiade ini sangat panjang.

Mendapatkan wildcard khusus setelah banding atas kesalahan perhitungan ranking oleh BWF.

Pasangan tuan rumah itu pun sangat merasa terkesima dengan bagaimana riuhnya pendukung mereka di penjuru satu stadion.

Atmosfernya memang benar-benar terasa berbeda dibandingkan turnamen bulu tangkis terbuka biasanya seperti French Open.

"Sangat menyenangkan bisa bermain dengan begitu banyak pendukung di dalam venue, dengan semua teman dan keluarga kami. Saya harap kami bisa meraih kemenangan di laga berikutnya," kata Labar dikutip BolaSport.com dari FFBad.fr.

Corvee jauh lebih termotivasi. Pemain depan ini yang mesti jadi sosok yang perlu diantisipasi Fajar/Rian lebih serius.

"Ini (tampil di Olimpiade) adalah mimpi pribadi dan tujuan yang telah kami tetapkan ketika kami memulai duet kami," kata Corvee.

"Sekarang kami sudah berada di sini dan kami mencoba untuk mempersiapkan pertandingan selanjutnya dengan mengincar kemenangan."

"Persiapan kami memang agak rumit (akibat banding) tapi kami berusaha mempersiapkan sebaik mungkin untuk setiap laga sehingga kami setidaknya mampu menyulitkan mereka (pasangan India)," tuturnya yang kalah 14-21, 17-21 dari Rankireddy/Shetty.

"Memang itu belum cukup, tetapi kami akan bersiap untuk laga berikutnya dan meraih kemenangan," ujarnya.

Baca Juga: Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024 - Rival 1 Grup Mundur, Fajar/Rian Akan Jalani Laga Hidup Mati, Jonatan Christie Batal Bertanding tapi Diintai Wakil India ke Perempat Final

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P