Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024 - Mindset Juara Bertahan yang Patut Dicontoh Ganda Campuran Indonesia, Semakin Sulit Justru Semakin Baik

By Nestri Y - Rabu, 31 Juli 2024 | 13:00 WIB
Pasangan ganda campuran nomor dua dunia asal China, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping bertanding pada babak penyisihan grup di Porte de La Chapelle Arena, Prancis, Senin (29/7/2024) (DAVID GRAY/AFP)

Karena derbi China sudah bertemu di babak perempat final, otomatis peluang bawa dua medali juga pupus.

Salah satu dari dua pasangan unggulan teratas itu akan gugur sebelum memastikan medali.

Bagi Feng/Huang, kalah di fase grup memang menodai status mereka sebagai unggulan dua.

Namun, kekalahan itu nyatanya tidak serta merta membuat Huang Dong Ping merasa rendah diri.

Pola pikir peraih emas Olimpiade Tokyo 2020 saat masih bertandem dengan Wang Yi Lyu itu sangat tegas dan berusaha untuk tidak larut dalam kesedihan dari kekalahan sebelumnya.

"Saya pikir masih wajar mendapatkan dua kemenangan dan satu kekalahan di babak penyisihan grup, karena memang kami tidak memiliki kekuatan yang cukup kuat," kata Huang Dong Ping dikutip BolaSport.com dari Aiyuke.

"Memang akan lebih sulit jalannya kalau lolos sebagai runner-up grup. Tetapi menurut saya, semakin sulit, justru semakin bagus."

"Olimpiade itu tentang menikmati prosesnya."

"Dulu saat saya main di Olimpiade untuk pertama kalinya, ini serasa seperti pertandingan yang sulit, pertandingan harus diterobos dan seolah tidak akan punya kesempatan lagi (membuat tertekan, red)."

"Tetapi, sekarang ini kami masih punya peluang, jadi kami akan terus berjuang!" ujarnya.