Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Piala Presiden 2024 harus ada dampak positif kepada rakyat kecil dari pedagang kaki lima, pedagang asongan, dan pedagang kaos agar bisa juga merasakannya. Pak Jokowi selalu fokus sama rakyat kecil. Jadi harus ada manfaat dengan bergulirnya Piala Presiden 2024 kepada masyarakat," kata Ara.
"Kami punya visi dan misi sosial dari pak Presiden Jokowi, bagaimana UMKM bisa tumbuh. Saya sangat senang bisa menjalankan arahan pak Jokowi, UMKM harus bahagia, senang, dan dagangannya semakin laku dari Piala Presiden ini."
Seperti yang diceritakan oleh pedagang UMKM di Stadion Manahan, Nur Khofifah. Saat didatangi langsung BolaSport.com, Nur Khofifah mengaku sangat senang dengan bergulirnya Piala Presiden 2024.
Dagangannya laku dan pendapatannya berkembang selama turnamen pramusim tersebut digelar. Sebagai pelaku UMKM, ia berharap Piala Presiden bisa terus digelar setiap tahun, sebagai ajang pemanasan klub-klub Liga 1.
"Alhamdulillah pendapatan saya berkembang. Sering-sering adakan turnamen seperti ini. Kalau bisa setiap tahun karena ini menambah penghasilan bagi kami UMKM kecil," kata Nur Khofifah.
Jokowi Meningkatkan Gairah Sepak Bola Indonesia
Peran Jokowi sangat penting untuk sepak bola Indonesia, termasuk di Piala Presiden 2024. Jokowi memandang bahwa sepak bola harus dijalankan dengan baik demi keuntungan rakyat. Piala Presiden yang bergulir sejak 2015 itu dimulai saat Jokowi menjadi orang nomer satu di Indonesia.
Turnamen pramusim itu berjalan lancar, hingga menjadi sebuah event yang sangat ditunggu-tunggu banyak pihak setiap tahunnya. Piala Presiden 2024 kali ini juga sangat berbeda dari sebelum-sebelumnya. Hadiah yang disiapkan sangat besar.
Untuk tahun ini, juara pertama Piala Presiden 2024 akan mendapatkan uang sebesar Rp5,25 miliar. Peringkat kedua Rp2,75 miliar, peringkat ketiga Rp1,75 miliar, dan peringkat keempat Rp1,25 miliar.
Pemain terbaik di Piala Presiden 2024 juga akan mendapatkan uang sebesar Rp250 juta. Termasuk juga pemain muda terbaik dan top skor yang masing-masing menerima Rp150 juta. Sebagai ucapan terima kasih, ada hadiah juga kepada wasit terbaik dengan nominal uang Rp100 juta.
Klub-klub yang bertanding juga mendapatkan match fee di setiap pertandingan dengan total Rp500 juta. Tim yang menang dalam pertandingan mendapatkan uang sebesar Rp350 juta. Untuk tim yang kalah mendapatkan uang sebesar Rp150 juta. Apabila kedua tim bermain imbang, maka masing-masing klub mendapatkan uang sebesar Rp250 juta.
Pada edisi Piala Presiden 2022, contohnya saja juara pertama mendapatkan uang sebesar Rp3 miliar. Bahkan, untuk Piala Presiden 2024 hadiahnya bisa bertambah karena banyaknya sponsor swasta yang mendukung penuh turnamen tersebut. Benar-benar Piala Presiden 2024 menjadi turnamen yang sangat menggairahkan.
"Saya meminta maaf atas komitmen saya soal hadiah juara Piala Presiden 2024. Hadiah juara yang awalnya Rp5 miliar harus saya naikkan Rp250 juta. Jadi total hadiah juara menjadi Rp5,25 miliar. Untuk peringkat kedua, ketiga, dan keempat begitu juga. Semuanya saya naikan Rp250 juta," kata Ara.
"Kenaikan hadiah juara ini terpaksa saya naikkan karena jumlah total sponsor yang juga bertambah. Dari awalnya Rp48 miliar naik menjadi Rp68 miliar di pengumuman kedua, dan kini bisa saya pastikan jumlah total sponsor kembali bertambah menjadi Rp79 miliar," lanjut pria berusia 54 tahun itu.