Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Austria 2024 - Francesco Bagnaia Berterima Kasih kepada Marc Marquez yang Gagal Finis dan Suka Berkejaran Poin dengan Jorge Martin

By Delia Mustikasari - Minggu, 18 Agustus 2024 | 10:45 WIB
Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, berpose setelah memenangi sprint race MotoGP Austria 2024 di Red Bull Ring, Sabtu (17/8/2024). (JURE MAKOVEC/AFP)

Baca Juga: MotoGP Austria 2024 - Marc Marquez Jatuh karena Terlalu Ambil Risiko Kejar Francesco Bagnaia tapi Dia Rasakan Sensasi demi Kejar Podium Balapan Utama

"Baik Jorge maupun saya melakukan terlalu banyak kesalahan, tetapi kami selalu unggul dalam setiap situasi, di setiap sirkuit."

"Itu berarti level kami saat ini sedikit lebih tinggi daripada yang lain. Kami harus terus seperti ini untuk berjuang sampai akhir dan saya yakin itu akan terjadi."

Berkejaran poin dengan Martin adalah situasi yang disukai Bagnaia.

"Ini adalah situasi terbaik yang saya sukai. Pada 2022 saya terpaksa menang, sedangkan tahun lalu saya harus bertahan, terutama setelah kecelakaan di Barcelona," tutur Bagnaia.

"Saya berjuang keras untuk mendapatkan poin dan secara mental itu adalah situasi yang paling sulit. Si sisi lain, membuat saya bersemangat karena kami bertarung dengan cara yang sama, ini seperti pertandingan tinju."

Terkait Martin membuat kesalahan dengan melebar di tikungan 2 yang berbentuk zig-zag, Bagnaia melihat Martinator melebar.

"Saya keluar dari tikungan pertama lebih baik darinya dan saya memutuskan untuk keluar dari tikungan dan mengerem seolah-olah itu adalah kualifikasi," ujar Bagnaia.

"Jika dia melakukan hal yang sama, dia akan melebar dan itulah yang terjadi. Ketika saya melihatnya di akhir putaran hanya tiga persepuluh detik di belakang saya, saya tahu dia akan dihukum karena dia tidak kehilangan sedetik pun."

"Ketika Anda memotong tikungan, Anda selalu kehilangan waktu, tetapi itulah aturannya."