Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Kami telah mencapainya, jadi saya sangat senang," ujar Bagnaia.
Bagnaia lantas mengungkapkan bahwa strategi adalah memimpin di depan secepat mungkin.
Dengan demikian, dia akan terhindar dari masalah tekanan ban yang meninggi karena berada di belakang pembalap lain.
Bagnaia sendiri sejak awal percaya bahwa dirinya punya kecepatan untuk memimpin balapan.
Setelah memenangkan balapan tanpa ada pembalap lain yang mengganggu, Bagnaia langsung mengalihkan fokusnya ke seri berikutnya.
Kejuaraan akan dilanjutkan dengan seri MotoGP Aragon di Motorland Aragon pada 30 Agustus hingga 1 September 2024.
Sirkuit tersebut merupakan salah satu 'taman bermain' Marc Marquez karena jalur trek yang berlawanan arah jarum jam.
Marquez menjadi pembalap tersukses di GP Aragon dengan 6 kemenangan di semua kelas dan 5 di antaranya terjadi di kelas premier.
Bagnaia sudah mengalaminya sendiri ketika terlibat dogfight dengan Marquez pada balapan MotoGP Aragon 2021.
Kala itu, Bagnaia mampu menjadi pemenang setelah menahan gempuran bertubi-tubi dari Marquez.
Menariknya, dalam balapan itu pula Bagnaia meraih kemenangan perdananya di kelas para raja.
"Kami akan pergi ke Aragon, tempat di mana saya menang dan finis kedua dalam dua edisi terakhir," kata Bagnaia.
"Namun bagi Martin, ini adalah salah satu sirkuit favoritnya, dan balapan kandangnya.
"Marc Marquez dan Enea Bastianini sangat cepat di sana, jadi ini akan menjadi pertarungan di antara kami," pungkas Bagnaia.
Baca Juga: Hasil MotoGP Austria 2024 - Comeback Marc Marquez Tak Pengaruh, Francesco Bagnaia Cetak Hattrick