Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pembalap yang akrab disapa Franky itu terus berada bawah bayang-bayang rekan setim yaitu Fabio Quartararo di Yamaha dan Jorge Martin di Pramac musim ini.
Tidak ada satu pun podium yang diraih Morbidelli ketika rekan setimnya mampu memenangi balapan pada saat yang bersamaan.
Espargaro memang telah mengklarifikasi dengan menepis anggapan bahwa kalimatnya itu menjadi sindiran bagi Morbidelli dan Miller.
Pembalap yang dikenal blak-blakan menegaskan bahwa kalimatnya itu menjadi bentuk refleksi dari keyakinannya.
"Itulah mengapa saya memutuskan untuk menepi (pensiun) tahun depan, karena saya merasa bahwa saya tidak berada di level 1000 persen seperti mereka," katanya.
"Saya tidak memiliki keinginan untuk membalap lagi, dan sepertinya tidak adil bagi saya untuk tetap di sini (MotoGP)."
Morbidelli menanggapi celotehan Espargaro dengan jawaban yang sederhana dan tidak ingin memperpanjang masalah tersebut.
"Lelucon yang bagus dari Aleix. Dia sangat baik," kata Morbidelli dilansir BolaSport.com dari Motorsport, Senin (19/8/2024).
"Saya tak tahu harus berkata apa, lihatlah. Dia memiliki waktu yang tidak tepat untuk mengatakan hal-hal itu," ujar juara dunia Moto2 2017 itu.