Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Para Rival Sudah Pensiun, Chia/Soh Tak Lagi Sebut Ganda Putra Indonesia Jadi Target yang Harus Diatasi

By Wahid Fahrur Annas - Jumat, 23 Agustus 2024 | 14:00 WIB
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, pada perebutan medali perunggu Olimpiade Paris 2024 di Porte de la Chapelle Arena, Minggu (4/8/2024). (ARUN SANKAR/AFP)

Tahun ini, kesempatan mereka meraih gelar pada turnamen level Super 1000 harus sirna usai dikalahkan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada final All England Open.

Chia/Soh yang absen pada dua turnamen bulan ini mengatakan akan kembali bertanding pada Hong Kong dan China Open, September mendatang.

“Kami memiliki keunggulan dalam hal pengalaman, namun kami juga semakin tua dan ini pasti akan menjadi tantangan tersendiri setelah ini, meskipun beberapa pemain top telah pensiun,” kata Chia dilansir BolaSport.com dari TheStar.

“Kami harus memperhatikan pasangan-pasangan muda ini dengan serius dan terus berlatih keras.

“Kami akan kembali berkompetisi di Hong Kong dan China Open bulan depan," ujarnya.

Baca Juga: Japan Open 2024 - Comeback Jahanam Shi Yu Qi Usai Jadi Pecundang di Gim Pertama, Penakluk Anthony Ginting Kena Getahnya

Soh Wooi Yik menambahkan bahwa ini adalah giliran mereka untuk mulai menganalisa para pemain yang lebih muda dan berpotensi akan menyulitkan mereka pada BWF World Tour.

Pemain Malaysia itu tak menyebut pasangan ganda putra dari Indonesia sebagai lawan yang harus diatasi.

Dia hanya menyebut dua lawan terberat adalah dari China dan India.

Di mana lawan tersulit mereka adalah Liang Wei Keng/Wang Chang (China) dan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India).