Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ada di bawah manajemen baru ternyata membuat Manchester United melakukan sejumlah perubahan.
Baru-baru ini, perubahan yang cukup kontroversial dilakukan oleh Ratcliffe di dalam tubuh Manchester United.
Dilansir BolaSport.com dari Daily Star, Ratcliffe meminta kepada manajemen Manchester United untuk melakukan penghematan.
Penghematan yang dilakukan salah satunya adalah dengan mengurangi biaya operasional yang melibatkan para staf.
Langkah pertama yang diambil adalah dengan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal terhadap karyawan yang bekerja di kantor Manchester United.
Baca Juga: Buang Anak Legenda Italia, Juventus Pilih Rekrut Winger Bengal Man United
Manajemen klub sampai memecat sekitar 250 dari total 1.100 pegawai yang bekerja di sana.
Selain itu, Ratcliffe juga meminta kepada para karyawan untuk tidak bekerja secara WFH (work from home).
Ratcliffe menilai bahwa bekerja dari rumah bisa menambah pengeluaran klub yang tidak perlu.
Kebijakan pelarangan WFH itu rupanya menuai protes dari para karyawan karena kantor Manchester United sangat sempit.