Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Laga di Stadion Olimpiade Lluis Companys menjadi momen bagi kedua sahabat tersebut saling bentrok dalam pihak yang bersebrangan.
Hanya saja Yamal menjadi kubu pemenang berkat keunggulan tipis 2-1 atas tim Nico.
Yang membuat istimewa pula adalah proses gol yang dilesakkan oleh pemain berusia 17 tahun tersebut ke gawang Athletic.
Yamal membobol gawang klub asal Basque tersebut dengan cara yang spektakuler.
Dikutip BolaSport.com dari Diario AS, Yamal bahkan berhasil menaklukkan 11 pemain Athletic di dalam kotak penalti mereka sendiri saat terjadinya gol.
Baca Juga: Erling Haaland Bukan Manusia, Cuma Butuh 2 Laga Buat Pecahkan 3 Rekor Hebat
Stop that Lamine Yamal. pic.twitter.com/3KikkegPwi
— Stop That Football (@stopthatfooty) August 24, 2024
Berawal dari sebuah tendangan bebas di sisi kanan pertahanan lawan, bola sempat masuk ke dalam kotak penalti.
Namun, si kulit bulat berhasil dihalau oleh kiper Athletic, Alex Padilla keluar dari area terlarang.
Hanya saja bola tangkisan Padilla malah mengarah ke Yamal yang berdiri bebas di luar kotak penalti.
Dengan pergerakan cut inside dan cara menembak ala Lionel Messi, pemain jebolan akademi La Masia tersebut sempat mengontrol bola dan mengelabuhi Nico di depannya saat melepaskan tembakan.