Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

AC Milan Dipecundangi Parma, Fonseca-ball Tak Jalan, Pertahanan Bapuk Parah

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Minggu, 25 Agustus 2024 | 07:45 WIB
Momen perebutan bola antara gelandang AC Milan, Tijjani Reijnders, dengan dua pemain Parma di Stadion Ennio Tardini dalam lanjutan Liga Italia 2024-2025, Sabtu (24/8/2025) malam WIB. (PIERO CRUCIATTI/AFP)

Calabria kerap kali kalah lari dari Valeri dan Valentin Mihaila.

Sementara itu duet Strahinja Pavlovic dan Fikayo Tomori juga masih belum padu.

Terlebih Pavlovic menjadi bek sentral yang paling banyak kehilangan bola hingga 10 kali.

Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Spanyol - Barcelona Menang Lagi tetapi Puncak Dikuasai Klub Medioker

Alih-alih menampilkan permainan menyerang dan menekan khas Fonseca, AC Milan justru lebih banyak bermain bertahan.

"Ada beberapa masalah, kami tidak memiliki kemampuan untuk menekan tim seperti Parma," ucap Fonseca, dikutip BolaSport.com dari DAZN.

"Kami tampil buruk, mustahil untuk memenangkan pertandingan seperti itu ketika kami bertahan seperti itu."

"Kami tidak bertahan sebagai sebuah tim, kami kalah dalam banyak duel, kami selalu datang terlambat dan meninggalkan ruang untuk serangan balik mereka, salah dalam melakukan penjagaan."

"Saya selalu menjadi orang utama yang bertanggung jawab atas apa yang terjadi, ada masalah dengan sikap defensif kolektif: kami hanya melihat para pemain bertahan, tetapi mereka sangat menderita ketika tidak ada dukungan."

"Sulit untuk menjelaskan bagaimana Parma memiliki begitu banyak peluang," tutur pelatih asal Portugal tersebut menambahkan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P