Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Update Ranking BWF - Alex Lanier Melesat 9 Anak Tangga, Nasib Kontras Jonatan Christie dengan Anthony Ginting dan Gregoria Mariska

By Delia Mustikasari - Selasa, 27 Agustus 2024 | 12:15 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Prancis, Alex Lanier di podium Japan Open 2024 di Yokohama Arena, Minggu (25/8/2024). (YUICHI YAMAZAKI/AFP)

BOLASPORT.COM - Persaingan tunggal putra dunia semakin panas setelah pebulu tangkis Prancis, Alex Lanier, menjadi juara pada Japan Open 2024 yang masuk level Super 750.

Pemain berusia 19 tahun itu menjadi juara setelah mengalahkan pemain dengan peringkat di atasnya, termasuk Shi Yu Qi (China) yang menduduki peringkat satu dunia dan peraih perunggu Olimpiade Paris 2024, Lee Zii Jia (Malaysia).

Kemenangan tersebut membuat Lanier melesat 9 anak tangga ke ranking ke-20 melampaui Chico Aura Dwi Wardoyo (Indonesia) yang kini menempati peringkat ke-32 dunia dalam daftar peringkat terbaru BWF, Selasa (27/8/2024).

Lanier kemudian mengungkapkan kebahagiannya usai tak terduga bisa menciptakan kejutan pada Japan Open 2024.

"Saya tidak memiliki kata-kata, saya pikir saya terlalu lelah untuk menyadari apa yang terjadi," kata Lanier seusai laga final dikutip BolaSport.com dari L'Equipe.

"Semua tekanan hilang dan emosi mulai muncul. Sungguh luar biasa apa yang terjadi hari ini dan sepanjang pekan."

"Saya memainkan permainan terbaik saya, saya mampu melakukan apa yang saya inginkan di atas lapangan."

"Saya bisa tetap tenang, semuanya berjalan dengan baik, dengan urutan yang tepat," ujarnya.

Baca Juga: Candra Wijaya Nilai Penerus Ganda Putra Indonesia Masih Sedikit, Perlukah Fajar/Rian Dipisah untuk Olimpiade Los Angeles 2028?

Lanier mengatakan pendekatan yang dilakukannya pada laga final setelah kondisi fisiknya menurun.

"Kami memiliki taktik yang bagus di awal pertandingan, tetapi sulit untuk mengimbangi fisik," kata Lanier.

"Saya sedikit menurun, lawan saya kuat dan saya tertinggal. Jadi saya bermain dengan otak saya dan harus mengubah strategi saya."

"Saya bisa membuatnya kesal dengan memainkan gaya yang sangat berbeda."

"Hal itu menunjukkan kepada saya bahwa saya bisa melakukan keduanya, sangat menyerang dan juga bertahan," ujarnya.

Lanier kemudian mencoba menyimpulkan penampilannya sepanjang turnamen.

"Saya sangat bangga dengan apa yang kami lakukan dengan pelatih, Kestutis Navickas, mempertahankan level permainan ini sepanjang kompetisi," kata Lanier.

"Tetap kuat hingga final. Itu adalah sesuatu yang saya rindukan. Saya tahu saya bisa bermain di level tersebut dalam satu pertandingan, namun di sepanjang kompetisi, itu adalah hal yang berbeda."

"Sangat menyenangkan bisa mendorong diri sendiri secara mental dan fisik."

"Bahkan ketika saya merasa tidak punya apa-apa lagi, seperti sudah mati, saya masih bisa terus maju. Itu tidak lain adalah kebahagiaan," ujar Lanier.

Chico menjadi salah satu rival yang dikalahkan Lanier pada babak kedua Japan Open 2024.

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, juga naik anak tangga meski tidak tampil pada Japan Open 2024 karena menanti kelahiran buah hati pertamanya.

Jonatan yang pada Japan Open 2023 menjadi runner-up mengalami kenaikan peringkat sebanyak dua setrip dan kini menempati ranking ketiga dunia.

Di bawah Jonatan ada Lee Zii Jia dan Li Shi Feng (China). Rival bebuyutan Jonatan, Chou Tien Chen (Taiwan) naik satu tingkat ke ranking-9 dunia seusai menjadi runner-up Japan Open 2024.

Nasib berbeda dialami Anthony Sinisuka Ginting yang digeser Chou ke peringkat ke-10 dunia.

Anthony memutuskan mundur pada babak kedua Japan Open 2024 karena mengalami cedera kaki.

Dari sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung, yang memutuskan mundur pada Japan Open 2024 karena sakit cacar air turun ke ranking ke-8 dunia.

Gregoria digeser rivalnya sejak Kejuaraan Dunia Junior 2017, Han Yue (China) yang mencapai perempat final Japan Open 2024.

BERIKUT RANKING DUNIA BWF, SELASA (27/8/2024).

Tunggal Putra

1. Shi Yu Qi (China) - 102.415 poin
2. Viktor Axelsen (Denmark) - 96.590
3. Jonatan Christie (Indonesia) - 83.797
4. Lee Zii Jia (Malaysia) - 83.716
5. Li Shi Feng (China) - 82.996
6. Anders Antonsen (Denmark) - 81.881
7. Kodai Naraoka (Jepang) - 79.297
8. Kunlavut Vitidsarn (Thailand) - 75.758
9. Chou Tien Chen (Taiwan) - 71.877
10. Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) - 70.485
-----
32. Chico Aura Dwi Wardoyo (Indonesia) - 42.985

Baca Juga: Jadwal Korea Open 2024 - Ganda Putra Indonesia Buka Perjuangan, Fikri/Bagas dan Leo/Daniel Beraksi

Tunggal Putri

1. An Se-young (Korea Selatan) - 113.317 poin
2. Chen Yu Fei (China) - 103.482
3. Tai Tzu Ying (Taiwan) - 90.471
4. Carolina Marin (Spanyol) - 88.286
5. Akane Yamaguchi (Jepang) - 86.857
6. Wang Zhi Yi (China) - 82.065
7. Han Yue (China) - 77.609
8. Gregoria Marika Tunjung (Indonesia) - 77.062
9. Aya Ohori (Jepang) - 70.917
10. Beiwen Zhang (Amerika Serikat) - 65.356
-----
22. Ester Nurumi Tri Wardoyo - 46.550
33. Putri Kusuma Wardani - 39.620
40. Komang Ayu Cahya Dewi - 33.576

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P