Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra mengakui tuah Stadion Batakan membuat timnya dan PSM Makassar jadi dua tim yang menyapu bersiah 3 awal laga di Liga 1 2024-2025.
Borneo FC menang 2-0 atas Bali United dalam lanjutan pekan ketiga Liga 1 2024-2025 di Stadion Batakan, Selasa (27/8/2024).
Dengan kemenangan ini, Borneo FC mencatatkan 3 kemenangan di 3 laga awal liga.
Mereka mengikuti jejak PSM Makassar yang kini memuncaki klasemen sementara.
Kebetulan dua klub tersebut memang bermarkas di Stadion Batakan untuk Liga 1 2024-2025 dan ASEAN Club Championship.
Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra pun mengakui bila tuah Batakan menjadikan dua klub tersebut meraih 3 kemenangan beruntun di 3 pekan awal liga.
"Mungkin ini karena (tuah) Batakan ya, PSM dan Borneo kini mencatat 3 kemenangan," kata Pieter Huistra dalam konferensi pers pasca-laga.
"Lapangan anda lihat hari ini sangat sulit untuk dimainkan, tetapi kita masih bisa (menang)," tambahnya.
Selain itu, Huistra menjelaskan faktor lain seperti pemain baru dan pemain muda yang saat ini Borneo FC miliki lebih bagus.
"Sebagian besar karena kita memiliki pemain baru yang bagus," ujarnya.
"Pemain muda yang baik juga di akademi bergabung dengan kami."
"Ya saya pikir akan lebih baik dari musim lalu. Musim lalu juga baik, tapi mungkin musim ini kita berkembang lagi," tambahnya.
Baca Juga: Kekecewaan Timnas U-17 Indonesia Usai Kalah Tipis dari India
Menyinggung soal rumput Stadion Batakan, Pieter Huistra mengeluhkan kondisinya yang tidak cukup baik untuk pertandingan.
Tetapi pelatih asal Belanda itu memaklumi kondisi rumput Batakan karena memang terlalu sering dipakai bertanding.
Borneo FC dan PSM Makassar sering sekali mendapatkan jadwal kandang berturut-turut.
Apalagi beberapa waktu lalu, PSM dan Borneo FC menggelar laga kandang ASEAN Club Championship di Batakan juga.
"Ya karena mungkin hujan makanya lapangan soft, juga karena pertandingan kemarin PSM," ujar Pieter Huistra.
"Sangat sulit untuk dimainkan, ya masih banyak perbaikan yang harus dilakukan (untuk lapangan)."
"Cukup susah, tetapi kita masih bisa bermain di sini dengan baik."
"Saya hanya bisa memberi pujian kepada pemain untuk itu," imbuhnya.
Setelah ini Stadion Batakan akan memiliki jeda cukup panjang karena Liga 1 sudah akan libur selama kurang lebih 3 pekan untuk jeda internasional.
Sejak awal, jadwal Liga 1 diberi tambahan satu pekan untuk jeda internasional untuk mengaokomodir pemanggilan timnas Indonesia.