Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Andre Onana saves the penalty.
The world is ending soon. ???? pic.twitter.com/JJ89LWASPT
— FootballFunnys (@FootballFunnnys) September 14, 2024
Respons tersebut kelihatannya muncul karena biasanya Onana jadi bahan gunjingan di medsos akibat koleksi blundernya.
Publik seolah terkejut saat dirinya tampil solid, apalagi sampai menggagalkan penalti.
Faktanya, aksi tersebut memang menjadi momen penyelamatan pertama Onana di Liga Inggris dari 8 kali kesempatan menghadapi penalti.
Secara total, rasionya menggagalkan algojo musuh terbilang sangat rendah.
Transfermarkt mencatat Onana hanya sanggup menggagalkan 6 eksekusi dari 43 tembakan penalti sepanjang karier lintas kompetisi.
Artinya, rasio keberhasilan kiper 28 tahun ini cuma 14 persen.
Akan tetapi, De Ligt memandang performa Onana lebih krusial sebagai penyelamat tim.
Hasil akhir bisa saja berbeda seandainya tembakan Archer masuk.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Onana Gagalkan Penalti, Man United Balik Menang Lagi
"Kemenangan ini sangat penting. Kredit besar untuk Andre Onana yang menyelamatkan penalti yang sangat penting," ujar De Ligt.