Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lagi-lagi Bagnaia dan Martin menjadi dua pembalap yang mampu tampil di atas pace rata-rata.
Sementara Marc Marquez selaku pembalap tersukses di GP Jepang masih beredar di paruh atas dari detik ke-45, tepatnya di rentang 45,7 detik hingga 47,8.
Lima belas menit sesi berjalan, hujan turun di Motegi sehingga para pembalap kembali ke pit untuk mengganti motor.
Matahari belum bersinar terang di Motegi. Setelah hujan yang mengguyur pada malam hari, awan mendung mengiring jalannya sesi latihan pagi.
Ducati untuk sementara menguasai posisi empat besar dengan urutan Bagnaia, Martin, Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46), dan Marc Marquez.
Sementara Bagnaia dan Martin mengendarai motor Ducati Desmosedici GP24 yang baru, Diggia dan Marquez tampil di atas Desmosedici GP23 dari musim lalu.
Rivalitas Diggia dan Marquez berpeluang untuk berlanjut setelah duel sengit di antara keduanya dalam balapan MotoGP Indonesia akhir pekan lalu.
Sementara Marquez menyebut manuver rivalnya itu "sedikit berlebihan", Diggia kecewa karena duel yang terjadi merusak peluangnya untuk mendekati posisi podium.
Murid Valentino Rossi lainnya di tim VR46 yaitu Marco Bezzecchi juga cukup kompetitif dengan menempati posisi ke-6, di bawah Jack Miller (Red Bull KTM).
Kejutan muncul ketika ada dua pembalap Honda di 10 besar yaitu Joan Mir (Repsol Honda) dan Johann Zarco (LCR Honda) di urutan ke-7 dan 8.