Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Tetapi, kemarin ada saja, saya kena asam lambung yang disebut iritasi usus selama 4 hari."
"Saya sudah punya asam lambung sejak 2020. Awalnya dari diare yang cukup parah, bolak balik ke kamar mandi bisa sampai 10 kali sehingga tubuh saya lemas."
"Pemicunya kurang tahu karena saya merasa makan secara normal. Sampai saya diberi obat untuk menghantikan diare. "
"Mungkin bakteri menumpuk di perut saya, pada saat yang bersamaan saya kurang memperhatikan makan."
Baca Juga: Jelang Comeback pada Arctic Open 2024, Ini yang Dilakukan Rinov/Pitha Usai Absen 2 Bulan
"Karena perutnya tidak baik-baik saja, saya menunda makan sekian jam. Misalnya, harusnya saya sudah sarapan, tetapi belum. Harusnya sudah makan siang, tetapi belum. Mungkin itu yang menjadi pemicunya."
"Obat itu cukup membantu, tetapi justru membuat saya konstipasi dan tidak bisa buang air besar selama 4 hari."
Jadi, usus saya tidak baik-baik saja sehingga membuat saya tidak latihan beberapa hari. Bahkan saya jalan seperti orang yang membawa tongkat karena tubuh susah untuk menekuk."
"Saya berharap kondisi saat sakit tidak terpengaruh dan latihan sebelum sakit bisa berguna. Puji Tuhan, selama seminggu kemarin latihan badan terasa ringan. Mungkin saya kurusan (bercanda). Latihan ok, tidak lengah."
"Awalnya masih mual, Dari sabtu sampai rabu sudah ada progress bahkan saya sudah tidak minum obat juga. Jadi, saya ingin maksimal latihan sampai hari ini. Semoga minggu depan bisa tampil maksimal."