Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Bagaimanapun saya tak berharap tim China melakukan classic football, long ball, kick and rush, sedikit memalukan saya pikir."
"Bagaimanapun alasan kami kebobolan gol pertama adalah karena kesalahan pemain belakang."
"Mungkin ini juga alasan yang bikin kita kalah di laga ini."
"Saya tak mengapresiasi gaya main China, laga selanjutnya kami akan mempersiapkan lebih baik," tambahnya.
Shin Tae-yong juga menyoroti keunggulan timnas Indonesia dalam penguasaan bola sepanjang laga.
Ia juga mengatakan tekad timnas Indonesia membalas kekalahan ini saat bertemu di Jakarta pada 2025 mendatang.
"Sejujurnya menurut pendapat saya, laga hari ini kami lebih banyak penguasaan bola, 70 persen banding 30 persen," ujarnya.
"Khususnya di babak kedua , saya pikir kami menguasai 80 persen jalannya pertandingan."