Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelantikan Thomas Tuchel di Timnas Inggris Jadi Polemik, Kubu Local Pride Vs Moderat Lagi Perang Opini

By Beri Bagja - Kamis, 17 Oktober 2024 | 17:45 WIB
Thomas Tuchel mengangkat trofi Liga Champions yang dimenangkan untuk Chelsea. Penunjukan Tuchel sebagai pelatih baru timnas Inggris menuai polemik dengan muncul sikap kontra dari para legenda Premier League. (SUSANA VERA/AFP)

Kritik Neville diamini koleganya sesama pandit dan mantan defender timnas Inggris, Jamie Carragher.

"Rasanya tidak tepat bagi saya bahwa kita memiliki pelatih asing," kata legenda Liverpool itu.

"Tidak ada maksud menentang orang asing, apa yang manajer dan pemain asing lakukan di Premier League itu luar biasa. Itulah yang menjadikan seluruh dunia iri kepada liga kita."

"Tapi kita bukan negara berkembang. Kita adalah Inggris dan kita tak membutuhkan pelatih asing, kita sudah pernah melakukan itu sebelumnya," imbuh Carra.

Tuchel adalah pelatih asing ketiga yang menukangi The Three Lions setelah Sven-Goran Eriksson dan Fabio Capello.

Carragher yang pernah merasakan sentuhan Eriksson dan Capello mengakui kedatangan pelatih legendaris asal Swedia dan Italia itu tidak berdampak hebat bagi timnas Inggris.

Baca Juga: Jadi Pelatih Timnas Inggris, Thomas Tuchel Minta Maaf Punya Paspor Jerman

"Mereka tidak lebih baik dari apa yang telah dilakukan Gareth Southgate," ujar Carragher.

"Dia (Tuchel) tak punya pengalaman itu sebelumnya (melatih tim nasional). Sepak bola di klub sama sekali berbeda," katanya.

Di pihak lain, Rio Ferdinand termasuk kubu yang moderat atau lebih terbuka untuk menerima perubahan.