Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Serangan Antonsen banyak diterapkan pada sisi forehand Watanabe.
Dari smes, setengah smes hingga dropshot, sisi forehand ini jadi yang terlemah dari pihak wakil Jepang.
Meski begitu, duel alot kedua pemain terus terjadi di gim pembuka ini.
Bahkan reli-reli panjang mulai terjadi. Antonsen mengantongi gim pertama dengan 21-15 dalam waktu 26 menit.
Memasuki gim kedua, skornya imbang di awal.
Namun secara tempo, gim kedua berjalan lebih cepat.
Banyak drive drive cepat yang diterapkan Antonsen, sembari beberapa kali flick dan punch nya mengelabuhi Watanabe.
Sempat didekati 14-12, Antonsen segera tancap gas di poin krusiap hingga berhasil menjaga keunggulan.
Gelar juara dipastikan milik Antonsen setelah ia membukukan skor 21-16.
Antonsen segera berselebrasi tiarap, kemudian memanggil sang kakak Kasper Antonsen yang juga menjadi pelatihnya saat ini, ke tengah lapangan dan saling berpelukan.