Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Keadaan sempat memburuk bagi pasangan nomor satu dunia ketika tertinggal 3-7 bahkan sampai setelah interval 13-17.
Namun, di kedudukan itulah, comeback epic diciptakan pasangan China.
Meski ketinggalan di poin krusial, Liang/Wang justru tenang. Sementara Kim/Rasmussen terlena, tempo mereka melambat hingga akhirnya disamakan.
Liang/Wang menikung tajam dengan 6 poin beruntun. Sampai berbalik unggul 19-17 hingga menangi gim pembuka 21-18.
Pada gim kedua, tekanan langsung diberikan Liang/Wang hingga 6-2.
Sempat kejar-kejaran, pasangan China lebih baik dalam mengendalikan tempo.
Mereka tak lagi main cepat, tetapi lebih ke pada penempatan dan banyak mengalirkan bola silang yang menyulitkan Kim/Rasmussen.
Kim adalah pemain kidal, terkadang dia dan Rasmussen masih miskomunikasi jika serangan lawan diarahkan ke tengah.
Gim kedua menjadi milik Liang/Wang seutuhnya, apalagi setelah interval. Mereka melaju sampai 19-11 tanpa ampun.
Meski sempat hampir dikejar, lagi-lagi Liang/Wang membuat Kim/Rasmussen kecewa karena gagal menyamakan kedudukan.