Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PSSI Pastikan Kevin Diks Tak Bisa Bela Timnas Indonesia Lawan Jepang, Ini Alasannya

By Wila Wildayanti - Kamis, 24 Oktober 2024 | 19:30 WIB
Kevin Diks dipastikan tak bisa membela Timnas Indonesia lawan Jepang karena proses naturalisasinya diragukan selesai dalam waktu dekat. (INSTAGRAM/@ERICKTHOHIR)

BOLASPORT.COM -Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga mengatakan Kevin Diks kemungkinan besar baru bisa membela Timnas Indonesia pada Maret 2025.

Nama Kevin Diks belakangan ini ramai jadi perbincangan pecinta sepak bola Indonesia.

Pemain FC Copenhagen tersebut tengah diproses naturalisasinya.

Bahkan berkas naturalisasi pemain yang memiliki darah keturunan dari sang ibu Natasja Diks-Bakarbessy tersebut telah diserahkan ke Kemenpora.

Baca Juga: Gerak Cepat! Menpora Pekan Ini Koordinasi Lagi dengan Kemenkumhan soal Naturalisasi Kevin Diks

Walaupun sudah diserahkan ke Kemepora, tetapi proses naturalisasi dari Kevin Diks ini tak akan berlangsung dengan cepat.

Proses untuk mendapatkan status Warga Negara Indonesia (WNI) ini bakal membutuhkan waktu lama.

Untuk itu, proses naturalisasi Kevin Diks ini diragukan bisa segera selesai.

Apalagi setidaknya berkas Kevin Diks itu harus sudah masuk ke AFC pada H-7 sebelum pertandingan.

Oleh karena itu, apabila ingin Kevin Diks bisa bermain membela Timnas Indonesia melawan Jepang pada November mendatang harus bisa lebih cepat.

Namun, tim Merah Putih dijadwalkan melawan Jepang pada laga kelima Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 15 November mendatang.

Kemudian laga berikutnya melawan Arab Saudi di stadion yang sama pada 19 November 2024.

Dengan begitu, setidaknya berkas Kevin Diks sudah masuk ke AFC minimal tanggal 8 November mendatang.

Baca Juga: Kevin Diks Geram dengan Gaya Main Bahrain dan China Saat Hadapi Timnas Indonesia

Kevin Diks gini, kawan-kawan. Kevin Diks itu kalau mau main, itu harus H-7 terakhir data masuk,” ujar Arya Sinulingga kepada awak media termasuk BolaSport.com di Konferensi Pers SUGBK, Jakarta, Kamis (24/10/2024).

“Main tanggal 15, berarti data masuk minimal tanggal 8, atau tanggal 7, dia harusnya waktu datanya,” jelasnya.

“Tanggal 7, berarti harus sumpah di situ dan KTP, imigrasi, dan kawan-kawannya.”

Namun, berkas yang dibutuhkan Kevin Diks itu diyakini tak akan bisa selesai secepat itu.

Pasalnya, pemerintahan baru saja mengalami pergantian.

Bahkan saat ini pemerintahan atau menteri-menteri baru masih menjalani pembekalan dari Presiden baru Prabowo Subianto.

Untuk itu, proses naturalisasi Kevin Diks ini diyakini tak akan bisa selesai sebelum menghadapi Jepang.

“Nah, teman-teman kan tahu, pemerintahan masih baru,” kata Arya Sinulingga.

“Ini kabinet juga berubah, nomenklatur kabinet juga berubah.”

Baca Juga: Cerita Unik Kevin Diks Saat Jelang Bela Timnas Indonesia, Diajak Foto 200 Kali Hingga Dapat Pesan Khusus dari Copenhagen

“Kemenkumham yang tadinya satu kementerian jadi tiga kementerian. Jadi semua lagi konsolidasi kementeriannya, gitu. Itu satu,” tegasnya.

“Kemudian DPR pun baru kemarin terbentuk komisinya. Berubah semuanya, bergeser.”

Situasi ini membuat pemain berusia 28 tahun tersebut diragukan bisa bermain melawan Jepang dan Arab Saudi.

Menurut Arya akan sangat tidak lucu PSSI mengejar-ngejar pemerintah agar proses naturalisasi Kevin Diks diselesaikan cepat.

Sementara itu, saat ini semua kementerian pun masih berberes-beres dan merapikan semuanya.

Dengan situasi ini, PSSI pun meyakini bahwa Kevin Diks baru bisa bermain untuk timnas Indonesia pada Maret 2025.

Baca Juga: Kabar Baik! Menpora Pastikan Sudah Terima Berkas Naturalisasi Kevin Diks, Diproses Pekan Depan

Ini pun PSSI usahakan sang pemain sudah bisa bermain saat Maret mendatang, karena prosesnya sampai saat ini masih di Kemenpora.

Tim Merah Putih akan kembali melanjutkan perjuangan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Maret 2025 melawan Australia, Bahrain, dan China.

“Jangan segitu-gitunya juga lah. Kita, iya, nunggu proses dulu pemerintahan beres atau modul ininya, DPR juga beres semua, baru kita proses semua dengan baik,” tutur Arya.

“Jadi kemungkinan berat untuk main di November.”

“Ya, bisanya main di, mudah-mudahan main di bulan Maret,” ungkapnya.

Sekedar informasi, untuk proses naturalisasi ini memang masih membutuhkan waktu panjang, karena setelah dari Kemenpora ini akan lanjut ke DPR RI Komisi III dan Komisi X.

Setelah itu, akan dilanjutkan dalam sidang Paripurna DPR, kemudian dilanjut ke Sekertariat Negara, dan setelah mendapatkan Keputusan Presiden (Keppres) bakal dilanjutkan ke Kemenkumham. 

Di Kemenkumham ini, sang pemain akan menjalani sumpah dan setelah itu baru bisa mendapatkan KTP dan Paspor Indonesia.

Untuk itu, proses ini masih panjang, sedangkan di Kemenpora pun belum dilanjutkan dan ini menjadi alasan Kevin Diks diragukan bisa main lawan Jepang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P