Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Calon bek Timnas Indonesia itu telah berhasil mengonversi 10 dari 10 penaltinya menjadi gol selama bermain untuk FC Copenhagen.
Catatan tersebut rupanya menjadi rekor langka bagi Diks karena ia menjadi pemain pertama yang berhasil melakukannya dalam sejarah FC Copenhagen.
Keberhasilan Diks mengeksekusi penalti itu rupanya menuai banyak pujian.
Hal itu dikarenakan Diks dinilai sangat dingin dan fokus ketika mencetak gol lewat titik putih.
Bek berusia 28 tahun itu sempat ditanyai mengenai rahasia ketenangannya dalam mengeksekusi penalti.
Baca Juga: Gerak Cepat! Menpora Pekan Ini Koordinasi Lagi dengan Kemenkumhan soal Naturalisasi Kevin Diks
Diks menyampaikan hanya dengan satu kalimat rahasia keberhasilannya mengeksekusi penalti.
Ia menyebut lebih memilih untuk fokus dengan tendangannya daripada keriuhan pendukung tuan rumah.
"Saya menyukainya (sorakan dari pendukung Real Betis), tetapi saya harus fokus pada tendangan saya, bukan pada keriuhan stadion," ucap Diks seperti dikutip dari laman resmi FC Copenhagen.
Benar saja, ketenangannya mampu membuat Diks menjebol gawang Real Betis lewat tendangan ke sisi kiri gawang Adrian.