Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Malaysia 2024 - 5 Tahun Hilang dan Langsung 10 Besar di FP1, kok Bisa Iannone Sudah Ungguli Marquez dalam 45 Menit?

By Ardhianto Wahyu - Jumat, 1 November 2024 | 11:50 WIB
Pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing, Andrea Iannone, berbicara dengan kru menjelang latihan bebas pertama MotoGP Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang, Sepang, 1 November 2024. (MOHD RASFAN/AFP)

Iannone mengakhiri sesi dengan waktu lap terbaik 2 menit 0,651 detik. Itu lebih baik daripada Marquez dengan 2 menit 0,769 detik.

Memang, kecepatan pembalap tidak bisa diukur dari kecepatan waktu saja.

Iannone mencapai waktu terbaiknya dengan ban lebih segar dan lebih lunak daripada Marquez yang fokus dengan simulasi lomba.

Sementara Marquez tidak mengganti pasangan ban medium-hard dari awal hingga akhir, Iannone memasang ban baru soft-medium pada run terakhirnya.

Lantas, bagaimana performa Iannone dengan ban seperti Marquez? Jawabannya adalah 2 menit 4,087 detik yang artinya lebih pelan 3,3 detik dari Marquez.

Lesatan Iannone lebih diapresiasi jika dibandingkan dengan rekan setimnya, Marco Bezzecchi, yang juga memasang ban soft-medium di akhir karena cuma terpaut 0,803 detik.

Penampilan Iannone pun tetap dipuji mengingat MotoGP sudah berubah banyak sejak penampilan terakhirnya pada balapan MotoGP Valencia musim 2019.

Jurnalis kenamaan di MotoGP, Mat Oxley, dalam kicauannya membeberkan seorang pembalap top baru-baru ini memberi tahunya Iannone paling berbakat di antara rival-rivalnya di WorldSBK.

Kemampuan Iannone dapat diukur dengan pencapaian-pencapaian pentingnya.

Pada 2016 Iannone menjadi pembalap pertama yang menang dengan motor Ducati di MotoGP sejak Casey Stoner pada 2010.