Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih GS Caltex, Lee Young-taek, memberi respons dengan melakukan pergantian setter.
Rotasi tersebut ampuh untuk mempertahankan keunggulan hingga berhasil merebut kemenangan set pertama.
Pada set kedua, IBK Altos sebenarnya memiliki kesempatan untuk menang lebih cepat setelah memimpin lima angka pada skor 12-7.
IBK Altos bahkan lebih dulu mencatatkan set point pada skor 24-22, tetapi GS Caltex masih membalas hingga menciptakan deuce sampai 27-27.
Beruntung, kesalahan dari pemain tim tuan rumah sendiri yang akhirnya membuat kesempatan menggandakan keunggulan sirna.
Meski begitu, GS Caltex berhasil merebut set ketiga dengan kemenangan meyakinkan lewat selisih tujuh poin untuk membalikkan keadaan keunggulan set menjadi 2-1.
Laga berlangsung semakin panjang setelah IBK Altos berhasil merebut set keempat.
Pada set kelima, tim tamu memiliki peluang lebih besar untuk merengkuh kemenangan setelah berhasil memimpin empat angka pada skor 11-7.
Namun, GS Caltex dengan kekuatan serangan yang apik berhasil menyamakan kedudukan menjadi 11-11 lewat spike lurus dari Stefanie Weiler.
IBK Altos membalas dengan meraih tiga poin beruntun dan akhirnya menutup laga dengan kemenangan lewat serangan back attack Viktoriia Danchak.
Raihan dua poin tersebut membuat IBK Altos batal menempel JungKwanJang Red Sparks pada papan klasemen sementara.
IBK Altos masih tertinggal dengan jarak dua poin dengan mengoleksi tujuh poin, sementara Red Sparks di posisi ketiga dengan sembilan poin.