Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liga Voli Korea - Bukan Megawati atau Bukilic, Statistik Menyebutkan 2 Pemain Red Sparks Jadi Kambing Hitam

By Wahid Fahrur Annas - Minggu, 1 Desember 2024 | 20:40 WIB
dari kiri pemain Daejeon JungKwanJang Red Sparks; Vanja Bukilic, Yeum Hye-seon, Pyo Seung-ju, Jung Ho-young, dan Megawati Hangestri Pertiwi (KOVO.CO.KR)

Megawati bahkan masih memegang tingkat keberhasilan serangan tertinggi kedua di Liga Voli Korea dengan 43,13 persen.

Sementara nomor satunya milik spiker Incheon Heungkuk Life Pink Spiders, Kim Yeon-koung dengan 46.84 persen. 

Adapun Vanja Bukilic juga memiliki rata-rata serangan sukses cukup tinggi sebesar 40,56 persen.

Berdasarkan catatan statistik, sistem permainan Red Sparks yang kurang berjalan disebabkan oleh dua pemain yakni Pyo Seung-ju dan Noh Ran.

Pyo Seung-ju kerap menjadi sasaran servis lawan, selain itu dia juga memiliki tingkat keberhasilan serangan terendah dibanding Megawati dan Bukilic.

Tugas Pyo Seung-ju memang tidak mudah karena diplot mengisi ruang yang ditinggalkan Lee So-young.

Adapun penampilan libero, Noh Ran juga kerap naik turun.

Atlet berusia 30 tahun itu bahkan sempat mencatatkan 0 persen dalam penerimaan bola pertama saat menghadapi Incheon Heungkuk Life Pink Spiders pada (12/11/2024) lalu.

Noh Ran tak mampu melakukan receive meski menerima sebanyak 33 kali service. Hal itu yang membuatnya dalam beberapa laga terakhir selalu dirotasi dengan Choi Hyo-seo.

Kendati begitu, Noh Ran mulai kembali ke tren positif saat Red Sparks menang 3-0 di kandang Hwaseong IBK Altos.