Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kazakstan berada di tempat ketiga dengan 11 emas, 8 perak, dan 16 perunggu.
Amerika Serikat menempati posisi kedua berkat perolehan 13 emas, 8 perak, dan 10 perunggu.
Peringkat Indonesia membaik setelah jumlah medali dari kategori senior dan junior digabung.
Kontingen atlet yang dibina oleh PB Pertacami ini finis di 6 besar dunia.
Indonesia mendapatkan total 3 medali emas, 7 perak, dan 14 perunggu.
Tambahan 2 medali emas disumbangkan oleh 2 atlet junior PB Pertacami.
Mereka adalah Lintang Putra di kelas 75 kg+ U-18 putra dan Manayra Siagian di kelas 52,5 kg U-18 putri.
Ketua PB Pertacami, Tommy Paulus Hermawan, mengakui bahwa pencapaian atlet-atlet Indonesia tidak memenuhi target.
Tadinya PB Pertacami mencanangkan atlet-atletnya bisa mendapatkan 3 medali emas di kategori senior maupun junior.
"Memang tidak mencapai target," kata Tommy dalam jumpa pers usai gelaran GAMMA World MMA Championships 2024.