Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin tersenyum cerah dan mengangkat kedua tangannya untuk meminta tos setiap kali Jeon mencetak poin.
Tangan dingin pelatih Ko terbukti ampuh mengorbitkan pemain hebat pada Liga Voli Korea. Sebut saja Megawati Hangestri Pertiwi dan Vanja Bukilic yang semula diragukan banyak orang bisa bersaing di Negeri Ginseng.
Seperti dilansir BolaSport.com dari CBS, Jeon yang lahir pada 2006 dan lulusan Sekolah Menengah Atas Putri Seoul Central, sudah menjadi prospek yang menjanjikan di dunia bola voli.
Ia telah berpartisipasi dalam berbagai kompetisi internasional untuk setiap kelompok umur. Ia telah menjadi bantuan yang besar bagi tim sebagai pemain inti.
Kekuatannya adalah tenaganya. Pelatih yang melatih Jeon Da-bin selama tahun-tahun sekolah menengah pertama dan atas semuanya setuju bahwa tenaganya dalam memukul bola sangat luar biasa.
Ada juga evaluasi yang mengatakan bahwa dia cocok untuk serangan cepat. Ia adalah pemain yang dilengkapi dengan tenaga dan kecepatan.
Baca Juga: Liga Voli Korea - Sensasi Positif meski Kalah Saat Red Sparks Mau Balas Dendam
Musim lalu, tidak ada pemain pemula 'pro tahun pertama' yang menonjol, kecuali Kim Se-bin (Hi-Pass) dan Lee Yoon-shin (GS Caltex). Namun, musim ini berbeda.
Sudah ada dua pemain yang telah membuktikan diri sebagai pemain andalan.
Setter Kim Da-eun, yang mengenakan seragam Hi-Pass sebagai 'pilihan pertama secara keseluruhan', bermain lebih banyak daripada Lee Yun-jung, yang awalnya menjadi pemain inti.