Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PBSI-nya Korea Kena Batunya usai Sia-siakan Cedera Atlet, Ketum Dipecat, Uang Korupsi Ditagih

By Nestri Y - Selasa, 31 Desember 2024 | 17:20 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Korea Selatan, An Se-young, melakukan selebrasi setelah memastikan meraih medali emas Olimpiade Paris 2024 di Porte de la Chapelle Arena, 5 Agustus 2024. (ARUN SANKAR/AFP)

Karena hasil penyelidikan lebih lanjut malah memberikan hasil tao terduga adanya penyelewengan dana kontrak dan sponsor oleh pihak asosiasi hingga sang ketua BKA, Kim Taek-kyu yang problematik.

Sebagai ketua BKA, Kim pernah diundang ke senat untuk memberikan keterangan tentang masalah dengan An.

Namun, di momen tersebut, di hadapan para senator, Kim justru menyalahkan An.

Pernyataan Kim jadi bumerang baginya, dia dicibir perwakilan senator yang menganggapnya tidak bertindak bijaksana sebagai seorang ketua asosiasi dan bukan melindungi atlet yang benar.

Bukannya mundr atau malu, pihak Asosiasi justru memecat Kepala Pelatih Kim Hak-kyun yang disinyalir dijadikan kambing hitam.

Padahal sang pelatih baru gabung BKA pada 2022

Sedangkan Ketua Asosiasi Kim, malah ingin maju lagi dalam pemilihan ketua pada Januari 2025 nanti.

Di sisi lain, investigasi yang dilamukan Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan terus berjalan.

Dan pada Senin (30/12/2024) kemarin, 16 dari 25 tuntutan yang ditudingkan pada BKA sudah selesai diselidiki.

Beberapa hasilnya adalah BKA harus membebaskan pemain independen untuk ikut turnamen internasional  tanpa persyaratan rumit seperti usia dan jumlah turnamen yang bisa diikuti.