Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selepas technical time out, LavAni menjauh 9-6 lewat keberhasilan blok mereka. Keunggulan dijaga LavAni dengan memimpin, 16-10.
Servis Boy yang menyangkut di net membuat Bhayangkara menambang angka, 11-16. Agil lalu gagal saat servis sehingga Rendy Tamamilang mengganti posisinya.
Farhan memecah kebuntuan dengan menambah angka, 12-17. Blok LavAni yang semakin rapat berhasil menghentikan serangan Farhan. LavAni yang sudah unggul menyamakan kedudukan menjadi, 1-1.
Baca Juga: Proliga 2025 - Panas Bangetnya Semarang Tak Hentikan Electric PLN untuk Menangi Laga Pertama
LavAni memimpin 10-8 pada awal set ketiga. Servis Sander yang menyangkut di net membuat Bhayangkara mendekat 9-10.
Alfin Daniel menjadi pemain berikutnya yang gagal melakukan servis sehingga LavAni menjauh 11-9.
Bhayangkara mendekat, 10-11 lewat serangan Farhan. Tetapi, servis Farhan yang error membuat LavAni menambah keunggulan.
Bhayangkara terus membayangi poin LavAni. Tetapi, LavAni mempertahankan posisinya untuk memimpin.
Momentum menyamakan kedudukan didapat Bhayangkara saat spike Rendy tidak mampu dihalangi lawan.
Kondisi ini tidak bertahan lama setelah Sander melancarkan spike keras untuk membuat LavAni menjauh, 14-13.