Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Choeikeewong melawan pada gim kedua yang berlangsung ketat. Dropshot menjadi salah satu andalannya untuk membongkar pertahanan Miyazaki.
Miyazaki merespons dengan membalikkan keadaan dari 16-18 menjadi 19-18. Apes, Juara Dunia Junior 2022 itu kalah solid dalam adu setting hingga kesal dengan dirinya sendiri.
Kegagalan dibayar Miyazaki dengan kembali mendominasi pada gim ketiga. Lawan lagi-lagi cuma kebagian skor satu digit dalam skor akhir 21-5, 24-22, 21-9.
Hasil ini menjadi penebusan Miyazaki setelah kalah dini di Malaysia Open 2025. Padahal dia sudah diuntungkan dengan status unggulan karena peringkatnya.
Miyazaki menyusul Lanier yang lebih dahulu bangkit.
Kebangkitan Lanier pada Selasa (14/1/2025) kemarin makin terasa manis karena diraih atas lawan yang menyingkirkannya pada babak pertama Malaysia Open 2025.
Tak tanggung-tanggung, mantan tunggal putra junior nomor satu asal Prancis menjegal pemain unggulan yaitu Kunlavut Vitidsarn.
Lanier mampu membuat Vitidsarn, pemenang medali perak Olimpiade Paris 2024, gigit jari setelah menang dengan skor 21-11, 14-21, 21-14.
Pada pertemuan pertama pekan lalu Lanier sudah mampu merepotkan Vitidsarn.