Pep pun mengaku, ia tidak bisa mengajari seorang striker untuk menjadi predator di depan gawang setiap lawan.
"Anda tidak bisa mengajar, saya tidak bisa memberitahu Sergio Aguero dan Gabriel Jesus untuk mencetak gol, itu bakatnya," ujar Pep Guardiola.
"Untuk mengambil bola, kendalikan dan cetak gol adalah bakat dan Anda harus membelinya."
Juru taktik Manchester City ini melihat bahwa produktivitas seorang striker merupakan penentu kualitas pemain yang menjadi ujung tombak tersebut.
"Bila Anda memiliki pria di skuad Anda yang bisa mencetak 20 atau 25 gol, itu keuntungan yang bagus," ujar Pep.
Manchester City akan menghadapi tim papan tengah, Stoke City, pada match day kedelapan Liga Inggris.
Dalam laga ini, bukan tidak mungkin City akan pesta gol di kandang sendiri, Sabtu (14/10/2017).
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | SkySports.com |
Komentar