Chelsea harus puas bermain imbang tanpa gol saat bertandang ke markas Everton, Stadion Goodison Park, dalam laga pekan ke-19 Liga Inggris pada Sabtu (23/12/2017).
Tampil di hadapan pendukung sendiri ternyata tidak mengganggu mental bertanding Chelsea.
The Blues mampu mengepung pertahanan Everton sejak menit pertama dan mendominasi laga dengan 68 persen penguasaan bola.
Selain itu, Chelsea juga mampu melepaskan 23 tembakan yang delapan di antaranya tepat sasaran.
Sedangkan Everton hanya memiliki lima tembakan tanpa ada yang mengarah ke gawang lawan untuk menyulitkan kiper Chelsea, Thibaut Courtois.
0 - Everton failed to have a shot on target in a Premier League home game for the first time since December 4th 2011 vs Stoke (2211 days ago). Blank.
— OptaJoe (@OptaJoe) 23 Desember 2017
Sejak menit-menit awal, Chelsea sudah memiliki banyak peluang melalui percobaan Victor Moses dan Pedro Rodriguez secara berturut-turut pada menit kelima, tetapi tidak mengarah ke gawang lawan.
Sedangkan Everton baru mendapat peluang pertama melalui Dominic Calvert-Lewin pada menit kedelapan, tetapi arah bola juga masih melebar dari sasaran tembak.
Pada menit ke-10, Chelsea hampir berhasil mencetak gol andaikan sepakan Willian Borges tidak diadang Michael Keane di garis gawang.
(Baca Juga: Alasan Bijak Moyes untuk Tolak Kontrak Baru dari West Ham United)
Peluang terbaik lainnya milik Chelsea hadir pada menit ke-35 melalui Pedro. Namun, percobaan pemain asal Spanyol itu masih mampu diamankan kiper Everton, Jordan Pickford.
Jelang babak pertama berakhir, Pedro lagi-lagi mendapat peluang untuk mencetak gol. Namun, peluang tersebut terbuang sia-sia akibat akurasi tembakannya tidak tepat sasaran.
Pada babak kedua, Chelsea langsung mendapatkan tiga peluang beruntun di dua menit pertama pertandingan melalui Pedro, Marcos Alonso, dan Willian pada menit ke-46 dan 47'.
Namun, peluang-peluang tersebut gagal berbuah gol, masing-masing disebabkan oleh penyelamatan Pickford, diblok Ashley Williams sebelum meluncur ke gawang, dan tidak tepat sasaran.
Pada menit ke-87, Chelsea kembali memiliki peluang bagus untuk mencetak gol melalui sepakan Eden Hazard yang sempat mengecoh Pickford karena membentur tubuh N'Golo Kante.
(Baca Juga: Pochettino: Burnley Punya Peluang Lolos ke Liga Champions)
Namun, pantulan tersebut membuat bola meluncur lambat dan Pickford berhasil memperbaiki posisi untuk mengamankan bola.
Jelang pertandingan berakhir, Everton hampir mampu mencuri kemenangan dari Chelsea lewat satu-satunya peluang di babak kedua melalui tandukan Michael Keane.
Namun, arah bola masih belum tepat dan hanya melayang tipis di atas mistar gawang.
Hasil ini membuat manajer Everton, Sam Allardyce, tidak pernah kalah selama menangani The Toffees atau dalam empat pertandingan terakhir di Liga Inggris.
Posisi Everton di peringkat kesembilan juga tetap aman dari kejaran para pesaing terdekat dengan koleksi 26 poin.
Sedangkan bagi Chelsea, tambahan satu poin ini membuat mereka hanya mengoleksi 39 angka atau gagal menyamai raihan poin Manchester United.
Susunan pemain:
Everton: 1-Jordan Pickford, 6-Phil Jagielka, 15-Rhu-endly "Cuco" Martina, 4-Michael Keane, 43-Jonjo Kenny, 12-Aaron Lennon (9-Sandro Ramirez 46'), 2-Morgan Schneiderlin, 18-Gylfi Sigurdsson, 17-Idrissa Gana Gueye (54-Beni Baningime 51'), 26-Tom Davies (5-Ashley Williams 46'), 29-Dominic Calvert-Lewin
Pelatih: Sam Allardyce
Chelsea: 13-Thibaut Courtois, 28-Cesar Azpilicueta, 3-Marcos Alonso, 2-Antonio Ruediger, 27-Andreas Christensen, 22-Willian Borges (23-Michy Batshuayi 71'), 15-Victor Moses (21-Davide Zapacosta 81'), 14-Tiemoue Bakayoko, 7-N'Golo Kante, 10-Eden Hazard, 11-Pedro Rodriguez (4-Francesc Fabregas 63')
Pelatih: Antonio Conte
Wasit: Rob Medley
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar