Sosok tersebut adalah Nemanja Matic.
Pergerakan Matic ketika menjadi pagar betis membikin gelandang kidal Burnley, Johann Gudmundsson, yang seharusnya mengambil free-kick menjadi kesulitan.
"Saya berdiskusi dengan Johann sesaat sebelum mengeksekusi tendangan bebas," ujar Defour.
"Kami memperhatikan tembok Man United dan Johann mengatakan kepada saya bahwa dia bisa melewati tembok tersebut. Namun, Matic bergerak ke sisi kanan tembok dan saya berkata ke Johann 'Anda tidak bisa melewatinya, biarkan saya yang menendang' dan saya berhasil," tutur Defour.
(Baca Juga: Jose Mourinho Ulang Kisah Kelam di Inter Milan 8 Tahun Lalu)
Meski baru mengemas satu gol pada pergelaran Premier League musim 2017-2018, Defour selalu tampil dalam 20 pertandingan beruntun.
Bahkan, manajer Burnley, Sean Dyche, terus memainkan Defour sebagai pemain inti.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Transfermarkt.co.uk, Burnleyfootballclub.com |
Komentar