Dejan Lovren misalnya, telah membuat tiga kesalahan yang berujung menjadi gol bagi lawan.
Namun, kehadiran Van Dijk memberikan secercah harapan.
Berdasar data Opta, Van Dijk adalah satu dari empat bek tengah yang bermain dalam 60 pertandingan Liga Inggris tanpa sekali pun membuat kesalahan yang berbuah menjadi gol bagi lawan.
(Baca Juga: Leonardo Bonucci, Bek Terbaik Italia yang Tak Tahu Caranya Bertahan)
2. Pertahanan satu lawan satu
Pola permainan menyerang yang diperagakan Liverpool membuat lini belakang mereka ikut naik hingga ke tengah lapangan.
Akibatnya, Liverpool kerap goyah kala menerima serangan balik dari lawan.
Kehadiran Van Dijk diharapkan mampu memutus rantai serangan balik lawan sebelum masuk ke daerah penalti The Reds.
Menurut mantan pelatih Southampton, Claude Puel, Van Dijk adalah solusi untuk melakukan duel satu lawan satu.
Van Dijk hanya 6 kali berhasil dilewati lawan musim lalu, sedangkan Lovren sudah 17 kali.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | SkySports.com |
Komentar