Kapten Lazio, Senad Lulic, mengungkapkan timnya punya masalah pskikologis saat disingkirkan Red Bull Salzburg pada babak perempat final Liga Europa.
Perjalanan Lazio pada ajang Liga Europa harus terhenti usai dikalahkan 1-4 oleh Red Bull Salzburg pada leg kedua perempat final Liga Europa di Stadion Red Bull Arena, Jumat (13/4/2018) dini hari WIB.
Kekalahan di Austria ini membuat Lazio harus kalah dengan skor agregat 5-6 dari klub milik perusahaan minuman berenergi ini.
Tersingkirnya Lazio di tangan Red Bull Salzburg ini terbilang mengejutkan, pasalnya klub asuhan Simone Inzaghi ini mampu menang 4-2 pada leg pertama di Olimpico Roma.
Selain itu pada leg kedua Lazio juga sempat unggul terlebih dahulu lewat Ciro Immobile (menit ke-55).
(Baca Juga: VIDEO - Sergio Ramos Muncul di Lapangan, Massimiliano Allegri Marah-marah)
Namun, gol Munas Dabbur satu menit berselang dari gol Immobile serta tiga gol Red Bull Salzburg dalam rentang waktu empat menit lewat Amadou Haidar (72'), Hee-Chan Hwang (74') serta Stefan Lainer (76') harus mengubur mimpi Elang Ibu Kota.
Kapten Lazio, Senad Lulic, mengungkapkan bahwa timnya memiliki masalah psikologis saat kalah 1-4 sari Red Bull Salzburg.
“Segala sesuatu yang seharusnya tidak kami lakukan, akhirnya kami lakukan. Tim memulai dengan bagus, tetapi kami hancur dan hal itu tidak dapat dijelaskan, ” ujar Senad Lulic dilansir BolaSport.com kepada Sky Sport Italia.
“Kami kehilangan konsentrasi selama 10-15 menit untuk kebobolan empat gol dan kami harus membayar untuk itu.
Saya pikir itu bukan masalah fisik, tetapi psikologis. Kami benar-benar terdiam dan semuanya salah. Kami harusnya mendapatkan hasil yang lebih baik."
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sky.it |
Komentar