(Baca Juga: Neymar Berulah Lagi, Perayaan Gelar Juara PSG Jadi Ternoda!)
Domanda in mixed zone a #Insigne: “Avevano detto che l’avrebbero giocata come una finale di Champions e l’hanno persa”. Risposta: “Sono abituati”. #JuveNapoli
— Massimiliano Nerozzi (@MaxNerozzi) 22 April 2018
"Juventus mengatakan bahwa mereka bermain layaknya menghadapi final Liga Champions dan mereka kalah.." ucap Nerozzi, dilansir BolaSport.com dari akun Twitter pribadi Nerozzi.
"Mereka sudah terbiasa," kata Insigne menyahut dengan nada sindiran.
Sindiran Insigne bukan isapan jempol belaka, Juventus memang punya catatan buruk di final kompetisi kasta tertinggi antarklub Eropa tersebut.
Setelah Memaki Wasit, Kini Buffon Datangi Para Pemain Napoli yang Sedang Berselebrasi https://t.co/7KUQOTfE0m
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 23 April 2018
Dari sembilan final Piala/Liga Champions, Juventus kalah sebanyak tujuh kali.
Dalam tiga musim sebelumnya, skuat asuhan Massimiliano Allegri kalah di dua final dari Barcelona (2014-20158) dan Real Madrid (2016-2017).
Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
Sumber | : | soccerway.com, twitter.com/MaxNerozzi |
Komentar