Milan-Roma: 1-0
— Goallum TV (@GoallumTV) 31 Agustus 2018
Gol: Dk 40 Franck Kessie pic.twitter.com/2T12bYyqA6
Satu gol AC Milan memimpin dan bertahan hingga peluit babak usainya pertama dibunyikan.
Pada babak kedua, pelatih AS Roma, Eusebio Di Francesco memasukkan Stephan El Shaarawy menggantikan Ivan Marcano untuk menambah daya gedor skuat Serigala Ibukota.
Hasilnya, 14 menit babak kedua berjalan, AS Roma berhasil unggul lewat sundulan Federico Fazio hasil kemelut di kotak penalti AC Milan.
Milan-Roma: 1-1
— Goallum TV (@GoallumTV) 31 Agustus 2018
Gol: Dk 59 Federico Fazio pic.twitter.com/wpBXAUoqNR
(Baca Juga: Daftar Big Match Liga Champions Musim 2018-2019, Nostalgia dan Perseteruan Baru)
Lima menit berselang, AC Milan sebenarnya bisa kembali unggul lewat aksi penyerang anyarnya, Gonzalo Higuain.
Hanya saja, gol Higuain yang lahir dari aksi penetrasi Individu harus dianulir lantaran Video Assistant Referee (VAR) menunjukkan sang pemain terkena offside.
Milan-Roma: 1-1
VAR disallowed Higuain’s goal pic.twitter.com/HJ4tSpGpHo— Goallum TV (@GoallumTV) 31 Agustus 2018
Tak hanya gol Higuain, AS Roma sebenarnya berhasil membalikkan keadaan setelah Steven N'Zonzi mencetak gol pada menit ke-79.
Berawal dari kemelut setelah umpan sepak pojok di kotak penalti AC Milan, N'Zonzi berhasil dapatkan bola dan sontekannya tak bisa diantisipasi Donnarumma.
Sayang, golnya dianulir karena wasit melihat sang pemain melakukan handball saat melihat VAR.
Milan-Roma: 1-1
— Goallum TV (@GoallumTV) 31 Agustus 2018
VAR disallowed Steven Nzonzi goal. Second VAR decision at this game. pic.twitter.com/WBx1oZPTEz
(Baca Juga: Pep Guardiola: Manchester United Masih Sebuah Tim yang Hebat)
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar