Inter kini bisa mendapatkan gol dari nama-nama alternatif semodel Politano, Candreva, Radja Nainggolan, Lautaro Martinez, sampai Danilo D'Ambrosio, dan Stefan de Vrij.
Privilese ini akan memungkinkan La Beneamata merangkai empat tripoin beruntun. Sangat sulit bagi SPAL untuk mengulang kemenangan atas Inter saat ini. Terakhir kali SPAL menang atas Inter adalah pada 1962.
PRAKIRAAN FORMASI
SPAL (3-5-2): 1-Gomis (K); 4-Cionek, 23-Vicari, 27-Felipe (B); 29-Lazzari, 28-Schiattarella, 16-Valdifiori, 6-Missiroli, 33-Costa (G); 37-Petagna, 7-Antenucci (P).
INTER (4-2-3-1): 1-Handanovic (K); 29-Dalbert, 37-Skriniar, 6-De Vrij, 33-D'Ambrosio (B); 77-Brozovic, 5-Gagliardini (GB); 44-Perisic, 14-Nainggolan, 16-Politano (G); 9-Icardi (P).
*Baca ulasan lebih lengkap di Tabloid BOLA edisi 2910, terbit Jumat (5/10/2018).
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar