Meski sepanjang kariernya tak pernah memperkuat tim raksasa, Jarque adalah rising star Spanyol di awal milenium.
Label pemain berbakat itulah yang membuatnya masuk dalam skuat U-19 Spanyol yang dilatih Inaki Saez untuk Piala Eropa U-19.
Jarque saat itu satu tim dengan para calon bintang dunia sepak bola seperti Fernando Torres, Sergio Garcia, Jose Antonio Reyes, dan legenda Barcelona Andres Iniesta.
El modesto homenaje de mi archivo a @andresiniesta8. Clasificación para la Eurocopa sub 19 de 2002, España-Macedonia. Centra Iniesta, marca Dani Jarque. pic.twitter.com/gP9ikHvq4n
— Julio Maldonado (@maldiniplus) 28 April 2018
Untuk nama terakhir, yakni Andres Iniesta, merupakan sahabat karib Jarque walau klub yang mereka bela merupakan rival sekota.
Kedekatan Iniesta dengan Jarque tergambar pada final Piala Dunia 2010.
Di final yang berlangsung di Stadion Soccer City, Johannesburg, Afrika Selatan, pada 11 Juli 2010, Spanyol menang 1-0 atas Belanda lewat perpanjangan waktu.
Satu-satunya gol dicetak Iniesta pada menit 116'.
Iniesta pun berselebrasi dengan menggunakan kaos dalam yang bertuliskan "Dani Jarque siempre con nosotros" atau "Dani Jarque selalu bersama kami" sebagai bentuk penghormatan untuk sahabatnya itu.
Delapan tahun mendatang, atau tepatnya pada Mei 2018 lalu, Iniesta curhat mengenai perasaannya yang galau mengenai Jarque yang mendadak meninggal dunia.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Dari Berbagai Sumber |
Komentar