Namun, kali ini Courtois bermain untuk tim yang dulu sempat dia lecehkan, Real Madrid.
(Baca Juga: Soal Transfer Arturo Vidal, Barcelona Disuruh Tutup Mulut)
Video hinaan Courtois itu pun kembali beredar luas di media sosial hingga sang pemain memberikan klarifikasi.
Courtois beralasan, kala itu dirinya masih sangat muda dan terbawa suasana perayaan yang begitu meriah.
Penjaga gawang timnas Belgia itu juga mengatakan bahwa dirinya selalu memendam mimpi bermain di Real Madrid.
"Saat itu saya masih sangat muda. Saya hanyut oleh suasana. Itu sebenarnya bukan tipe saya," kata Courtois dilansir BolaSport.com dari Marca.
(Baca Juga: Ditawari Juan Mata, Inter Milan Malah Pilih Wonderkid AS Monaco)
"Sekarang saya akan memberikan yang terbaik untuk lambang Madrid di dada," ucap kiper 26 tahun itu.
Courtois bahkan mencium lambang Real Madrid saat diperkenalkan di depan publik, sesuatu yang belum pernah dia lakukan di klub-klub lain.
"Saya tak pernah mencium lambang klub sebelumnya. Real Madrid adalah klub impian saya sejak kecil," tutur Courtois.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | twitter.com |
Komentar