Karena isu transfer tersebut, Ajax pun mengunggah video di akun Twitter remi klub.
Dalam video tersebut, Ajax dinilai memberikan sindiran kepada Barcelona yang mendekati pemain mereka.
Mantan pemain Barcelona yang kini menjadi Direktur Olahraga di Ajax, Marc Overmars, menjadi aktor utama dalam video tersebut.
Overmars terlihat bosan di ruangan kerjanya sambil menunggu jam 12 tengah malam yang dianalogikan sebagai deadline day.
Setelah jarum jam menunjukkan pukul 12, Overmars membuka laci meja kerjanya dan mengambil telepon genggam di balik barisan dokumen-dokumen.
Mantan pemain timnas Belanda itu lalu mendapati begitu banyak panggilan tak terjawab dari tim-tim besar seperti Paris Saint-Germain, Liverpool, AS Roma, dan Barcelona.
(Baca Juga: Minimnya Antusiasme Penonton Asian Games 2018 Jadi Perhatian Media Tersohor Asal Inggris)
Adegan tersebut disebut-sebut sebagai perlambangan aktivitas para tim di bursa transfer yang terus menghubungi Ajax.
Yang menarik, Overmars memutuskan untuk menghapus satu riwayat panggilan dari Barcelona di akhir video.
Berikut cuplikan videonya:
Meanwhile in Amsterdam… #DeadlineDay pic.twitter.com/x07MTk14IJ
— AFC Ajax (@AFCAjax) August 31, 2018
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | twitter.com |
Komentar