Cavani kalah subur dengan koleksi 6 gol sepanjang fase grup lalu.
Meski secara nominal masih kalah dalam perbendaharaan gol di Liga Champions, Cavani terbukti lebih efisien ketimbang CR7.
Seperti catatan BolaSport.com mengacu data situs UEFA, keunggulan Cavani ialah efektif memanfaatkan peluang menjadi gol.
Pemain yang tepat berusia 31 tahun pada Rabu (14/12/2018) ini mendapatkan 6 gol setelah melepas 21 tembakan saja.
Artinya, Edinson Cavani cuma butuh rata-rata 3,5 peluang untuk menghasilkan setiap golnya.
Bandingkan dengan kebiasaan Cristiano Ronaldo yang lebih sering buang-buang peluang.
Total, CR7 melepaskan hingga 39 percobaan di Liga Champions musim ini.
Sebagai raja tembakan, Ronaldo juga mendapati 21 upayanya tepat sasaran.
Namun, koleksi "hanya" 9 gol membuktikan kemampuan dia mengonversi peluang menjadi gol lebih buruk.
Secara rata-rata, Ronaldo harus melesakkan 4,3 tembakan demi mendapatkan satu gol.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Uefa.com, as.com |
Komentar