Berbekal kepercayaan diri sukses mendobrak pertahanan Inter, Spurs bangkit pada pertemuan kedua hingga gantian menang 3-1 dan finis sebagai juara grup.
Gareth Bale bertahan di Tottenham Hotspur hingga pertemuan berikutnya melawan Inter Milan di babak 16 besar Liga Europa 2012-2013.
"Saya pikir Gareth Bale memancangkan namanya di seluruh dunia setelah pertandingan melawan kami. Cepat atau lambat, dia akan naik level dengan kualitas yang dimiliki."
Ramalan Javier Zanetti pada 2010.
Penyerang sayap Wales itu membantu Spurs mendepak Inter lagi dengan keunggulan aturan gol tandang (3-0, 1-4).
Kini, Tottenham Hotspur sudah tak punya Gareth Bale sejak pergi ke Real Madrid pada musim panas 2013.
(Baca juga: Cristiano Ronaldo Melakukan Hal yang Belum Bisa Lionel Messi Capai)
Akan tetapi, dampak epos Bale delapan tahun lalu di Giuseppe Meazza tetap membekas di skuat Tottenham masa kini.
"Pertandingan nanti akan sangat sulit karena Inter adalah tim hebat dengan sejarah yang besar. Namun, kami selalu yakin dengan kualitas tim ini," ucap pelatih Spurs, Mauricio Pochettino.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Uefa.com, fourfourtwo.com, sempreinter.com |
Komentar