Protes
Tapi, mereka terlihat sangat rentan di lini pertahanan. Kelemahan itu adalah lubang yang bisa dimanfaatkan Jepang.
"Kami bermain melawan Meksiko dengan sistem yang tidak tepat. Kami memang membuat banyak peluang, tapi dalam aspek defensif terlalu banyak ruang terbuka," kata De Bruyne, kepada 7 sur 7 di sentra latihan Belgia, Tubize.
Menurut pandangan De Bruyne, pangkal permasalahannya ada pada skema 3-5-2 yang sering diterapkan pelatih Roberto Martinez.
Sang ahli strategi mengaku ingin melihat bagaimana personel defensif timnya bereaksi ketika banyak menerima tekanan.
(Baca Juga: Sylvano Comvalius: Saya Masih Menunggu Kepastian dari Bali United!)
Saat melawan Meksiko, secara mengejutkan Belgia kalah dalam penguasaan bola.
"Saya pikir aneh memulai laga dengan mengetahui bahwa tim akan mengalami kesulitan. Saya ingin menang di setiap pertandingan," tutur De Bruyne merespons pemikiran Martinez.
PRAKIRAAN FORMASI
BELGIA (3-5-2): Courtois (K); Ciman, Boyata, Vermaelen (B); Meunier, De Bruyne, Witsel, Tielemans, Chadli (G); Lukaku, Mertens (P).
JEPANG (4-2-3-1): Kawashima (K); Nagatomo, Makino, Yoshida, Sakai (B); Yamaguchim Hasebe (GB); Haraguchi, Ideguchi, Asano (G); Inui (P).
PREDIKSI BOLA 55-45
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | TABLOID BOLA NO. 2.818 |
Komentar