Pihak kepolisian juga menyatakan bahwa masinis kereta api mengaku melihat seorang pria dengan pakaian hitam berlari ke arah rel.
Masinis kemudian membunyikan klakson dan mengaktifkan rem saat, namun kereta tetap berjalan menabrak orang berpakaian hitam tersebut yang setelah didentifikasi tidak lain adalah Dahon.
Polisi juga menemukan catatan yang ditulis Delho sebelum bunuh diri yang ditujukan kepada keluarganya.
"Saya cinta kalian samua." demikian isi catatan itu.
Kasus suap ini sendiri tidak hanya melibatkan pengurus pesepakbolaan Argentina, namun juga negara lain seperti Brasil dan Peru.
Seperti Dahon, mereka juga diduga telah menerima uang suap untuk hak siar atas turnamen-turnamen top di Amerika Selatan.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | washingtonpost.com |
Komentar