(Baca juga: Lionel Messi Numpang Latihan di Markas Real Madrid)
Ince tetap melanjutkan pertandingan meski kepalanya diperban dan baju dipenuhi darah.
"Ruang ganti dikunci dan saya berdiri di sana dengan darah bercucuran," kata Ince mengenang kejadian di Roma, seperti dikutip BolaSport.com dari Dailymail.
Drama tak berhenti sampai di sana.
Pihak kepolisian dipaksa bekerja ekstra keras untuk mengatasi 10.000 fan Inggris yang berbuat onar di tribune.
Imbasnya, seorang polisi dan suporter dilarikan ke rumah sakit.
Kartu merah yang didapat gelandang Italia, Angelo Di Livio, pada menit ke-90 menambah drama kala itu.
Pertarungan sengit akhirnya ditutup dengan skor kacamata alias 0-0.
Inggris lolos ke putaran final sebagai juara grup.
Italia juga melenggang dengan status runner-up.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar