Jiwa kepemimpinan yang dimiliki bek tengah Real Madrid, Sergio Ramos, adalah alasan bagi Luis Enrique untuk memercayakan ban kapten timnas Spanyol kepada sang pemain.
Pelatih timnas Spanyol, Luis Enrique, menyatakan bahwa kapasitas Sergio Ramos tak perlu dipertanyakan untuk mengemban amanat kapten.
Ia menilai bahwa sosok Sergio Ramos telah melampaui segala ekspektasi publik sebagai skipper timnas Spanyol.
Hal itu ia sampaikan seusai laga UEFA Nations League antara timnas Spanyol kontra timnas Inggris, di Stadion Wembley, Minggu (9/9/2018) dini hari WIB.
(Baca Juga: Diego Simeone Sudah Prediksi Sang Anak Bisa Berkiprah bareng Timnas Argentina)
"Ia adalah pemain di skuat ini yang merepresentasikan kepribadian tim dan merupakan salah satu yang siap. Karena itu, ia menjadi kapten," ujar Enrique dikutip BolaSport.com dari laman beIN Sports.
"Ketika Anda melihatnya berlaga, ia tahu bahwa dirinya memang seorang yang terpilih karena ia memang tahu akan hal itu," terangnya.
(Baca Juga: Dicerca Fans, Direktur Olahraga AS Roma Ungkap Alasan Obral Pemain Bintang)
Hal ini seakan-akan menunjukkan entrenador 48 tahun itu telah melupakan friksi dengan Sergio Ramos, yang tensinya sempat memanas kala melatih FC Barcelona dalam kurun 2014-2017.
Ia pun menyebut bahwa jiwa kepemimpinan memang telah melekat dalam diri bek tengah Real Madrid 32 tahun itu.
"Ia adalah pemimpin pada setiap situasi, seseorang yang mampu mendorong pemain untuk masuk dan keluar. Saya senang dengan ia, saya mengharapkan level permainan tertinggi darinya," kata eks pelatih AS Roma ini.
"Namun, untuk saat ini ia telah melampaui ekspektasi saya," tukasnya.
Sergio Ramos terpilih menjadi kapten La Furia Roja setelah Andres Iniesta dan Gerard Pique gantung sepatu dari karier internasional, pasca-berakhirnya Piala Dunia 2018.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | beINSports.com |
Komentar